Manajemen Bangsal Rumah Sakit

Manajemen Bangsal Rumah Sakit
January 20, 2020 No Comments » Kesehatan adminweb

Manajemen Bangsal Rumah Sakit

Deskripsi

Manajemen keperawatan adalah suatu proses kerja yang dilakukan oleh anggota staf keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan secara profesional. Dalam hal ini seorang manajer keperawatan dituntut untuk melakukan suatu proses yang meliputi lima fungsi utama yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan, pengarahan, dan kontrol agar dapat memberikan asuhan keperawatan seefektif dan seefisien mungkin bagi pasien dan keluarganya (Nursalam, 2002). Proses manajemen keperawatan dilaksanakan melalui tahap-tahap yaitu pengkajian (kajian situasional), perencanaan (strategi dan operasional), implementasi, dan evaluasi.

Bangsal atau Ruang Perawatan adalah inti dari suatu tempat dimana pasien dirawat dengan seluruh upaya pengobatan yang diberikan Rumah Sakit. Pengertian bangsal adalah entomologi peninggalan belanda, bahwa pengertian tersebut adalah suatu ruangan yang ditempati banyak orang (pasien). Namun pengertian sekarang bergeser karena bentuk serta struktur rumah sakit telah berbentuk kamar-kamar / ruangan tersekat-sekat sehingga tentu manajemen ruang-ruang tersebut membutuhkan pengelolaan yang baik.

Kepala Ruang Rawat adalah manajer operasional yang merupakan pimpinan secara langsung mengelola seluruh sumber daya di unit perawatan untuk menghasilkan pelayanan yang bermutu. Kepala Ruang Rawat merupakan jabatan yang cukup penting dan strategis, karena secara manajerial kemampuan kepala ruang rawat menentukan keberhasilan pelayanan kesehatan. Sebagai seorang front line manajer, kepala ruang rawat dituntut untuk memiliki kemampuan dalam merencanakan, mengorganisir, melakukan pengarahan, mengendalikan dan mengevaluasi pelayanan sehingga pengelolaan ruang rawat menjadi efektif dan efisien.

Agar manajer bidang keperawatan semakin terampil dan mampu melaksanakan tugasnya secara efektif, maka diperlukan bekal pengetahuan dan keterampilan pengembangan diri melalui pelatihan yang sesuai untuk kepala ruang rawat, maka RSUD Kabupaten Klungkung menyelengarakan pelatihan manajemen bangsal diintegrasikan dengan penerapan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit edisi 1 tahun 2017, sehingga dapat menghasilkan pelayanan yang berkualitas.

 

  1. Filosofi Pelatihan

Peserta pelatihan manajemen bangsal bagi kepala ruangan/ calon kepala ruangan / staf bid. Keperawatan / perawat ruangan / manajemen RS ini diselenggarakan dengan memperhatikan :

  1. Prinsip Andragogy, yaitu bahwa selama pelatihan peserta berhak untuk :
    • Didengarkan dan dihargai pengalamannya mengenai kegiatan manajemen bangsal;
    • Dipertimbangkan setiap ide dan pendapat sejauh yang berada di dalam konteks pelatihan;
    • Tidak dipermalukan, dilecehkan atau diabaikan;
  2. Pelatihan berorientasi pada peserta, dimana peserta berhak untuk :
    • Mendapatkan 1 paket bahan belajar tentang manajemen bangsal;
    • Mendapatkan pelatih profesional yang dapat memfasilitasi dengan berbagai methode, melakukan umpan balik, dan menguasai materi manajemen bangsal;
    • Belajar sesuai dengan gaya belajar yang dimiliki, baik secara visual, auditorial maupun kinestetik (gerak);
    • Belajar dengan modal pengetahuan yang dimiliki, masing-masing tentang manajemen bangsal;
    • Melakukan refleksi dan memberikan umpan balik secara terbuka;
    • Melakukan evaluasi dan dievaluasi;
  3. Berbasis kompetensi yang memungkinkan peserta untuk :
    • Mengembangkan keterampilan langkah demi langkah dalam memperoleh kompetensi yang diharapkan pada akhir pelatihan;
    • Memperoleh sertifikat berlogo garuda emas setelah dinyatakan berhasil mendapatkan kompetensi yang diharapkan pada akhir pelatihan;
  4. Learning by doing yang memungkinkan peserta untuk :
    • Berkesempatan melakukan eksperimentasi berbagai kegiatan manajemen bangsal menggunakan metode pembelajaran demonstrasi, roleplay, studi kasus, dan praktik baik individu maupun kelompok;
    • Melakukan pengulangan ataupun perbaikan yang dirasa perlu;

 

  1. LANDASAN TEORI

Integrasi untuk kemudian diterapkan dari Standar akreditasi Rumah Sakit yang dipergunakan mulai 1 Januari 2018 adalah STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT EDISI 1 yang terdiri dari 16 bab yaitu :

  1. Sasaran Keselamatan Pasien (SKP)
  2. Akses ke Rumah Sakit dan Kontinuitas (ARK)
  3. Hak Pasien dan Keluarga (HPK)
  4. Asesmen Pasien (AP)
  5. Pelayanan Asuhan Pasien (PAP)
  6. Pelayanan Anestesi dan Bedah (PAB)
  7. Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO)
  8. Manajemen Komunikasi dan Edukasi (MKE)
  9. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP)

10.Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

11.Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS)

12.Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK)

13.Kompetensi & Kewenangan Staf (KKS)

14.Manajemen Informasi dan Rekam Medis (MIRM)

15.Program Nasional (menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta

meningkatkan angka kesehatan ibu dan bayi, menurunkan angka kesakitan

HIV/AIDS, menurunkan angka kesakitan tuberkulosis, pengendalian resistensi

antimikroba dan pelayanan geriatri)

16.Integrasi Pendidikan Kesehatan dalam Pelayanan Rumah Sakit (IPKP)

 

Tujuan

  1. Tujuan Umum

Setelah selesai pelatihan, peserta mampu mengelola ruangan secara efektif dan efisien serta menerapkan sistem pemberian pelayanan keperawatan profesional di ruang rawat.

 

  1. Tujuan Khusus

Setelah selesai pelatihan peserta mampu :

  1. Merencanaan kegiatan tingkat ruang rawat baik SDM, sarana dan prasarana, pengembangan pelayanan dan anggaran;
  2. Mengorganisir sumber-sumber daya yang ada di ruang rawat
  3. Melaksanakan pengelolaan SDM di ruang rawat untuk mencapai sasaran kinerja yang efektif;
  4. Memberikan pengarahan dalam pelaksanaaan tugas pokok dan fungsi di ruang rawat;
  5. Melaksanakan pengendalian dan penilaian mutu pelayanan di ruang rawat baik mutu manajemen operasional maupun manajemen asuhan;
  6. Melaksanakan hubungan profesional dalam pengelolaan unit kerja;
  7. Mengkoordinir pelaksanakan asuhan keperawatan di ruang rawat;
  8. Menerapkan sistem pelayanan keperawatan profesional di unit kerja;
  9. Mampu menerapkan SNARS 2018 kedalam tiap asuhan pasien

 

Materi

Peserta latih mempunyai kompetensi dalam :

  1. Merencanaan kegiatan tingkat ruang rawat baik SDM, sarana dan prasarana, pengembangan pelayanan dan anggaran;
  2. Mengorganisir sumber-sumber daya yang ada di ruang rawat;
  3. Memberikan pengarahan dalam pelaksanaaan tugas pokok dan fungsi di ruang rawat;
  4. Melaksanakan pengendalian dan penilaian mutu pelayanan di ruang rawat baik mutu manajemen operasional maupun manajemen asuhan;
  5. Melaksanakan pengelolaan SDM di ruang rawat untuk mencapai sasaran kinerja yang efektif;
  6. Melaksanakan hubungan profesional dalam pengelolaan unit kerja;
  7. Mengkoordinir pelaksanakan asuhan keperawatan di ruang rawat;
  8. Menerapkan sistem pelayanan keperawatan profesional di unit kerja;

Peserta

  1. Kepala Ruangan dan atau wakil kepala ruangan
  2. Perawat dan staf bidang keperawatan serta perawat ruangan
  3. Penanggungjawab Shift
  4. Pejabat yang bertanggungjawab atas pengelolaan ruang/bangsal/unit kerja keperawatan.
  5. Manajemen Rumah Sakit

 

Waktu  Dan Tempat

  • 2 hari pelatihan dan 1 hari ujian sertifikasi
  • Hotel Ibis Malioboro, Yogykarta
  • 6 – 8 Januari 2020
  • 13 – 15 Januari 2020
  • 20 – 22 Januari 2020
  • 27 – 29 Januari 2020
  • 3- 5 Februari 2020
  • 10 – 12 Februari 2020
  • 17 – 19 Februari 2020
  • 26 – 28 Februari 2020
  • 2 – 4 Maret 2020et 2020
  • 9 – 11 Maret 2020
  • 16 – 18 Maret 2020
  • 23 – 24 Maret 2020
  • 30 Maret 2020 – 1 April 2020
  • 6 – 8 April 2020
  • 13 – 15 April 2020
  • 20 – 22 April 2020
  • 27 – 29 April 2020
  • 4 – 6 Mei 2020
  • 11 – 13 Mei 2020
  • 2 – 4 Juni 2020
  • 8 – 10 Juni 2020
  • 15 – 17 Juni 2020
  • 22 – 24 Juni 2020
  • 29 Juni 2020 – 1 Juli 2020
  • 6 – 8 Juli 2020
  • 13 – 15 Juli 2020
  • 20 – 22 Juli 2020
  • 27 – 29 Juli 2020
  • 3 – 5 Agustus 2020
  • 10 – 12 Agustus 2020
  • 18 – 19 Agustus 2020
  • 24 – 26 Agustus 2020
  • 31 Agustus 2020 – 2 September 2020
  • 7 – 9 September 2020
  • 14 – 16 September 2020
  • 21 – 23 September 2020
  • 28 – 30 September 2020
  • 5 – 7 Oktober 2020
  • 12 – 14 Oktober 2020
  • 19 – 21 Oktober 2020
  • 26 – 28 Oktober 2020
  • 2 – 4 November 2020
  • 9 – 11 November 2020
  • 16 – 18 November 2020
  • 23 – 25 November 2020
  • 30 November 2020 – 2 Desember 2020
  • 7 – 9 Desember 2020
  • 14 – 16 Desember 2020
  • 21 – 23 Desember 2020
  • 28 – 30 Desember 2020

 

Investasi dan Fasilitas

  • 9.400.000 (Non Residential, Belum Termasuk Pajak PPn 10%)
  • Quota minimum 10 peserta
  • Fasilitas : Certificate,Training kits,Lunch,Coffe Break, Souvenir

 

Lead Instruktur

Dr. Prabowo. PB, S.H., M.M., M.Ht, TCCC-ILCOR Cert.

Formulir Permintaan Informasi Lanjutan / Pra-Pendaftaran Public Training
    INFORMATION OPTIONS
    1. (required)
    2. (required)
    PERSONAL DATA
    1. (required)
    2. (required)
    3. (required)
    4. (valid email required)
    5. (required)
    6. (required)
    PRE REGISTRATION DATA (Tidak Mengikat)
    1. (required)
    MESSAGE FOR TRAINING PROVIDER
     

     

    Kunjungi jadwal lainya di : Jadwal Training 2021

    Atau Kunjungi website kami di alamat : www.expertindo-training.com

    Kunjungi website Lainnya: https://e-trainingonline.com/

    Tags
    About The Author

    Leave a reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Open chat
    Butuh Bantuan? Chat Dengan Kami
    PT Expertindo Training
    Dengan Expertindo-Training.com, ada yang bisa Kami bantu?