Meningkatkan Kesadaran Risiko di Tempat Kerja

Meningkatkan Kesadaran Risiko di Tempat Kerja
April 19, 2023 No Comments » Blog adminweb

Meningkatkan Kesadaran Risiko di Tempat Kerja

Menjaga agar bisnis tetap berjalan sekaligus memastikan agar karyawan tetap aman mungkin terkadang terasa sulit. Namun, Anda tidak perlu menjadi satu-satunya tameng yang mengamankan kelangsungan bisnis perusahaan Anda. Sebenarnya, setiap anggota tim di perusahaan Anda memiliki potensi untuk berkontribusi menjaga keselamatan di lapangan. Mereka tersebar di fasilitas perusahaan Anda, dan mereka berpotensi menjadi mata dan telinga Anda. Anda hanya perlu mengajarkan mereka untuk mengidentifikasi risiko yang mungkin terjadi serta bagaimana cara mempersiapkannya.

Saat Anda membekali karyawan dengan keterampilan manajemen risiko seperti kesadaran risiko, Anda sedang menciptakan tempat kerja yang aman bagi karyawan. Pikirkan berapa banyak kecelakaan di tempat kerja yang dapat dicegah ketika karyawan Anda mengetahui cara mengenali bahaya sebelumnya. Pikirkan betapa lancarnya evakuasi ketika karyawan menyadari ancaman yang mendekat dan punya waktu untuk bertindak.

Kesiapan tanggap darurat yang efektif membutuhkan proses manajemen risiko yang luar biasa. Dengan mengajarkan cara mempraktikkan kesadaran risiko kepada karyawan, jumlah pengambil keputusan yang cerdas akan meningkat dan dapat dengan aman mengatasi bahaya yang berkembang di tempat kerja. Di artikel ini, akan dibahas beberapa cara untuk melibatkan karyawan dalam upaya keselamatan sehari-hari dan meningkatkan kesadaran risiko di tempat kerja.

Ilustrasi Gambar Meningkatkan Kesadaran Risiko di Tempat Kerja

Ilustrasi Gambar Meningkatkan Kesadaran Risiko di Tempat Kerja

Apa Itu Kesadaran Risiko?

Kesadaran risiko adalah kemampuan untuk menemukan ancaman yang dapat mempengaruhi bisnis Anda. Kesadaran risiko berarti mengidentifikasi seluruh jajaran ancaman, bukan hanya satu atau dua ancaman yang paling umum atau berdampak.

Kesadaran risiko hanya lah bagian pertama dari keseluruhan strategi manajemen risiko, sehingga kesadaran saja belum tentu cukup untuk mencegah bahaya. Akan tetapi, tidak ada cara untuk menanggapi dengan cepat ancaman yang bahkan tidak Anda ketahui, jadi meningkatkan identifikasi dan pemahaman risiko sangat penting untuk tanggap darurat yang efektif.

Contoh Kesadaran Risiko di Tempat Kerja

Bentuk kesadaran risiko di tempat kerja bermacam-macam tergantung pada industrinya. Dalam konstruksi—salah satu bidang yang paling berbahaya—kesadaran risiko mungkin melibatkan:

  • Mengidentifikasi dan memeriksa potensi bahaya di lokasi kerja
  • Memahami standar OSHA dan pelanggaran umum
  • Melacak cuaca yang mungkin berdampak pada pekerjaan di luar ruangan

Kesadaran risiko dalam bidang kesehatan—industri lainnya yang rawan risiko—mungkin mencakup:

  • Melacak wabah virus atau penyebaran pandemi
  • Mengidentifikasi kebutuhan staf tambahan selama hari libur karena cenderung rawan kecelakaan
  • Mengantisipasi bencana alam musiman

Titik fokus bervariasi tergantung pada pekerjaannya, tetapi keterampilan dasarnya di mana-mana sama. Kesadaran risiko di tempat kerja adalah tentang mengetahui risiko apa yang Anda hadapi berdasarkan lokasi dan pekerjaan yang Anda lakukan, memahami seberapa besar kemungkinan risiko ini terjadi, dan mengantisipasi apa yang harus dilakukan untuk mencegah atau mengurangi kerugian.

Apa Saja Manfaat Kesadaran Risiko?

Kesadaran risiko adalah bagian penting dari sistem keselamatan organisasi. Tanpa pemahaman menyeluruh tentang apa yang mengancam operasi bisnis dan keselamatan karyawan Anda, Anda tidak akan dapat melakukan persiapan yang memadai. Berikut ini beberapa manfaat khusus dari kesadaran risiko yang baik:

  • Pengambilan keputusan yang lebih terinformasi
  • Respons yang lebih cepat terhadap risiko
  • Tingkat toleransi risiko yang lebih tinggi

Karena penilaian risiko yang baik berasal dari pengalaman, kunci untuk meningkatkan tingkat kesadaran risiko tim Anda adalah praktik. Anda perlu memberikan banyak kesempatan kepada karyawan untuk belajar tentang risiko yang mereka hadapi. Di bawah ini adalah beberapa cara memfasilitas peluang tersebut di lingkungan yang aman:

Mengadakan rapat yang membahas tentang keselamatan secara teratur

Dengan mengadakan rapat bulanan atau bahkan mingguan terkait keamanan di tempat kerja, Anda mendapatkan waktu khusus untuk membicarakan risiko bisnis dan upaya kesiapsiagaan Anda.

Anda dapat menggunakan tema atau topik diskusi untuk memfokuskan percakapan, menyertakan presentasi tentang risiko yang baru muncul atau persiapannya, mengundang manajemen senior agar keterlibatan kepemimpinan Anda lebih terlihat, atau menggunakan kesempatan rapat sebagai forum terbuka. Selama rapat diadakan secara konsisten dan inklusif, hal ini dapat membantu menjaga agar risiko bisnis Anda tetap diingat.

Tingkatkan komunikasi risiko

Seperti halnya rapat yang membahas tentang keamanan, tujuan komunikasi internal Anda adalah membuat karyawan memikirkan risiko yang mungkin mereka hadapi. Jangan sampai keselamatan dikesampingkan sementara pekerja fokus untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat, dan Anda terutama tidak ingin mereka melupakan risiko yang paling umum. Dengan melakukan komunikasi yang sering mengenai risiko dan keamanan, Anda dapat memastikan karyawan tidak akan cepat berpuas diri.

Hindari menyampaikan terlalu banyak pesan, bukannya mendengarkan, alih-alih karyawan kurang memperhatikan Anda. Untuk mengukur seberapa efektif komunikasi Anda, berikan kuesioner untuk mengumpulkan masukan dari karyawan.

Melatih kesadaran situasional

Kesadaran situasional di tempat kerja pada dasarnya adalah kesadaran risiko yang spesifik terhadap lingkungan tertentu. Karyawan dengan kesadaran situasional yang sudah dilatih akan jauh lebih jeli terhadap lingkungannya. Hal ini tidak hanya bagus untuk menemukan bahaya, tetapi juga membantu mengidentifikasi di mana saja keselamatan dapat ditingkatkan untuk mencegah bahaya.

Belajar dari pengalaman masa lalu

Mempelajari peristiwa risiko di masa lalu adalah cara yang terbaik untuk meningkatkan pemahaman karyawan tentang risiko yang mungkin mereka alami. Idealnya, semua keadaan darurat dan prosedur sebelumnya didokumentasikan, baik dalam catatan insiden umum atau laporan rinci setelah tindakan. Hal tersebut dapat berfungsi sebagai studi kasus untuk peristiwa yang mungkin terjadi lagi di masa depan.

Anda dapat memandu karyawan melalui aktivitas yang mereka jalani atau bahkan menyiapkan latihan atau simulasi langsung di tempat mereka dapat berlatih cara merespons. Dengan mengalami peristiwa yang sesungguhnya, risiko dapat terasa lebih nyata bagi karyawan yang mungkin melihat ancaman ini hanya sebagai gagasan abstrak. Hal tersebut juga dapat menetapkan harapan yang realistis mengenai bagaimana keadaan darurat akan terjadi.

Jika Anda tidak memiliki pengalaman masa lalu yang didokumentasikan, atau Anda tidak menghadapi ancaman tertentu yang perlu Anda latih, Anda dapat mengajukan hipotesis atau bahkan menjangkau bisnis lain yang telah berhasil menangani risiko tersebut.

Budaya sadar risiko mendorong keselamatan dan kelangsungan bisnis

Budaya keselamatan adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan keamanan dan kesejahteraan karyawan secara keseluruhan di organisasi Anda, dan budaya tersebut dimulai dengan kesadaran akan risiko.

Dengan bimbingan dan latihan, karyawan dapat menjadi aset keselamatan terbaik Anda untuk menjaga kesiapan dan kesadaran. Mereka ibarat mata dan telinga Anda di lapangan, melihat dan mendengar apa yang terjadi setiap hari, dan mereka mungkin bisa melihat ancaman yang datang yang akan terlewatkan seandainya mereka tidak memiliki keterampilan kesadaran risiko.

Ketika penilaian dan kesiapsiagaan ancaman dipraktikkan sehari-hari secara rutin, setiap anggota tim bertanggung jawab atas hasil keselamatan. Dengan ahli keamanan di setiap sudut di setiap level, Anda dapat meminimalisir bahaya dan memaksimalkan ketahanan bisnis.

Jika Anda tertarik untuk meningkatkan kesadaran risiko karyawan Anda sekaligus melatih dalam perencanaan dan penerapan manajemen risiko, berikut ini adalah beberapa training yang kami tawarkan =>

Aktivitas Manajemen Risiko

Manajemen Risiko Tingkat Lanjut Dalam Investasi

Manajemen Resiko Perbankan Syariah

Standar Internasional Manajemen Risiko

 

Referensi

Gerard, S. (2022, Juli 28). How to Improve Risk Awareness in the Workplace With Practice and Communication. AlertMedia. https://www.alertmedia.com/blog/risk-awareness/#:~:text=Risk%20awareness%20is%20the%20ability,the%20most%20common%20or%20impactful.

Tags
About The Author

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Butuh Bantuan? Chat Dengan Kami
PT Expertindo Training
Dengan Expertindo-Training.com, ada yang bisa Kami bantu?